Apa Itu Water Hammer dan Dampaknya Pada Mobil?

Honda Bintang – Genangan air dan banjir menjadi pemandangan yang lumrah kita saksikan setiap musim penghujan tiba. Sistem drainase yang buruk sampai tumpukan sampah menjadi masalah yang terus berulang setiap tahunnya. Tak jarang karena tingginya genangan air sampai melumpuhkan arus lalu lintas dan menyebabkan kemacetan.

Genangan air atau banjir yang terlalu tinggi akan sangat berbahaya bagi pengendara jika tetap nekat menerobos. Air bisa saja ikut terhisap oleh intake dan masuk kedalam ruang pembakaran atau biasa disebut dengan istilah Water Hammer. Water Hammer adalah keadaan dimana air masuk kedalam ruang pembakaran dan bercampur dengan pelumas.

Baca: Waspada Bahaya Aquaplaning, Simak Tips Berkendara Saat Hujan

Kalau sudah begitu, mau tidak mau mobil harus mengalami overhaul atau turun mesin. Saat air masuk kedalam ruang pembakaran, air akan menggantikan posisi udara untuk memberikan dorongan pada piston. Air akan memberikan daya dorong lebih besar dibanding udara, hal ini berpotensi membuat piston bengkok atau bahkan blok mesin pecah.

Umumnya, ketinggian debit air yang dianggap aman untuk dilewati oleh mobil sekitar 50 cm atau sekitar 1/2 ukuran roda mobil. Selalu pastikan ketinggian debit air yang akan dilalui, jangan sampai malah merusak mobil. Jika sudah terlanjur, lantas apa yang bisa dilakukan?

Segera kunjungi dealer resmi Honda terdekat untuk dilakukan pengecekan menyeluruh. Honda Bintang Cimone menyediakan layanan emergency service untuk keadaan darurat. Caranya cukup menghubungi hotline whatsapp kami dan menjelaskan secara singkat keadaan emergency yang dialami. Teknisi kami akan siap membantu, selain itu kami juga menyediakan layanan towing bagi konsumen kami.